Kota Pekalongan - Berbagai
kegiatan digelar dalam rangka memperingati HUT ke-74 TNI, salah satunya dengan
adanya lomba TNI Manunggal KB Kesehatan (TMKK) Tingkat Provinsi Jawa Tengah.
Pada tahun 2019, Kota Pekalongan
berhasil masuk dalam nominator enam terbaik dalam ajang Lomba TMKK Tingkat
Provinsi Jawa Tengah.
Oleh karena itu, Rombongan Tim
Penilai Provinsi dari jajaran Kodam IV Diponegoro/Semarang dan Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan
Anak dan Pengendalian Penduduk (DP3AP2) Provinsi Jawa Tengah melakukan tinjauan
langsung ke Kota Pekalongan, tepatnya di Kampung KB Sumber Makmur, Kelurahan
Setono RW 15, Kecamatan Pekalongan Timur, Kota Pekalongan, Kamis (19/9/2019).
Sebelumnya, rombongan tim
penilai disambut langsung oleh Walikota Pekalongan, H.M.Saelany Machfudz, beserta
jajaran dinas terkait dan didampingi Dandim 0710/Pekalongan, Letkol Inf.Arfan
Johan Wihananto, di Makodim setempat.
Ketua tim penilai provinsi Jawa
Tengah, Letkol Inf. May Artantyo selaku Pabandya Bakti Sterdam IV/Dip
mengungkapkan kedatangan tim ke Kota Pekalongan adalah untuk menilai dan
meninjau langsung lomba TMKK tingkat Provinsi Tahun 2019 dimana Kota Pekalongan
merupakan salah satu nominator terbaik dalam lomba tersebut.
“Maksud dan tujuannya adalah
sejauh mana perkembangan tingkat dan kualitas data data yang selama ini
berkaitan dengan KB,bagaiamana upaya Pemda pada setiap pelaksanaan nya.
Sekaligus, mendorong para Babinsa dalam pelaksanaan pendampingan pada setiap
pelaksanaannya,untuk bisa menjadi motor dalam setiap kegiatan.Dan agar terjadi
peningkatan sinergitas dan kerjasama dalam setiap kegitannya,” tutur Artantyo.
Menurut Artantyo, untuk hadiah
lomba nanti akan di sampaikan pada saat upacara peringatan 5 Oktober yaitu HUT
TNI Ke 74 dan HUT Kodam IV/Diponegoro Ke 69. Adapun yang akan dinilai
diantaranya kegiatan pelayanan kesehatan, kegiatan penyuluhan KB, kegiatan
posyandu, kegiatan Tri Bina Keluarga, Remaja dan Balita, kegiatan UPPKS,
kegiatan pelayanan peserta KB baru minimal 100, kegiatan kampung KB, dan
kegiatan lain yang berkaitan dengan giat KB.
Sementara itu, dalam
sambutannya, Walikota Pekalongan, H.M.Saelany Machfudz, SE mengucapkan selamat
datang kepada rombongan Tim Penilai dari Provinsi Jawa Tengah yang telah
berkenan melakukan tinjauan penilaian langsung di Kota Pekalongan.
Saelany
menuturkan TMKK merupakan kegiatan bakti sosial TNI Manunggal KB Kesehatan ini
sebagai implementasi dari kemanunggalan,kontribusi dan partisipasi, kemitraan
antara jajaran TNI dan BKKBN dalam hal ini Dinsos-P2KB dan Dinas Kesehatan
dengan masyarakat,dalam membantu pemerintah meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat, pengendalian laju pertumbuhan penduduk agar dapat seimbang dengan
ketersediaan pangan dan energi.
“Keberhasilan program
Kependudukan,Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) akan
menghasilkan SDM yang tangguh yang mampu meningkatkan derajat ketahanan
nasional, serta memberikan jaminan terhadap kesinambungan pembangunan nasional,
dan pada akhirnya akan mampu secara signifikan meningkatkan kesejahteraan
rakyat,” ungkap Saelany.
Saelany menjelaskan kegiatan
TMKK ini sejalan dengan arah kebijakan program KKBPK mengacu pada upaya agenda
Prioritas Pembangunan Nasional (Nawacita). Salah satu program unggulan yang
masih terus dikembangkan adalah pembentukan Kampung KB, sebagai program
integrasi dari berbagai OPD dalam mencapai masyarakat yang lebih berkualitas.
“Kami sangat bersyukur dan
berbahagia karena program KKBPK dalam 10 tahun terakhir menunjukkan hasil yang
menggembirakan terutama dengan meningkatnya partisipasi masyarakat di
bidang kependudukan dan KB.
Oleh karena itu,sinergitas antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi,
Pemerintah Daerah, maupun mitra kerja di semua tingkatan wilayah perlu terus
ditingkatkan dan dioptimalkan dalam pengelolaan dan pelaksanaan program KKBPK,”
papar Saelany.
Saelany berharap dengan adanya
penilaian hari ini, kegiatan TMKK Kota Pekalongan bisa menjadi yang terbaik di
tingkat Provinsi Jawa Tengah, sehingga dapat memacu semangat pada tahun-tahun
mendatang.
Ditambahkan Dandim
0710/Pekalongan, Letkol Inf Arfan Johan Wihananto, SIP,MMS menuturkan kegiatan
lomba PMKK ini merupakan program rutin yang telah diselenggarakan dimana di
tahun ini Kota Pekalongan berkesempatan menjadi salah satu nominator enam
terbaik Lomba TMKK di tingkat Jawa Tengan bersama daerah lainnya diantaranya
Boyolali, Semarang, Kendal, Pemalang dan Kebumen.
“Sejak beberapa waktu lalu
menjelang penilaian, kami terus berkomunikasi dengan Pemkot Pekalongan yang
diharapkan nantinya tingkat kesehatan
terutama pengguna aceptor KB semakin meningkat. Sebab, pertumbuhan
penduduk yang tidak terkendali akan berefek pada tingkat pendidikan dan
kesejahteraan masyarakat,” ujar Dandim Arfan.
Dandim
Arfan berharap, sinergitas antara TNI dan Pemerintah Kota yang telah terjalin
ini dapat diteruskan dan ditingkatkan semakin baik sebagai upaya peningkatan
taraf hidup dan tingkat kesejahteraan masyarakat.